Jaringan Intranet Pada Windows
Dalam jaringan komputer dikenali dengan alamat IP (Internet Protokol). Alamat IP terletak pada card adapter atau NIC untuk itu komputer harus dipastikan telah memiliki paling tidak sebuah card adapter.
Setelah sebuah card adapter terpasang sebuah alamat IP sebagai identitas (alamat IP) dari komputer dapat ditentukan. Pada praktikum kali ini menggunakan alamat IP 172.18.108.208 dengan subnet mask 255.255.255.0 Default gateway 172.18.108.254 dan DNS server 172.18.254.253.
Untuk mensetting alamat IP dapat dilakukan melalui control panel - Network and Internet Connections - Network Connections.
Pada Local Area Connection klik kanan pilih properties. Pada jendela Local Area Connection Properties pilih Internet Protokol TCI/IP dan selanjutnya diisikan alamat IP yang telah ditentukan tersebut.
IP address 172.18.108.208 dengan subnet mask 255.255.255.0 Default gateway 172.18.108.254 dan DNS server 172.18.254.253 termasuk dalam class IP B. Address – address IP class B antara range 128.0.0.0 sampai 191.255.255.255.
Subnet mask merupakan aspek utama dalam subnetting yang diperlukan untuk menentukan jaringan yang dimaksud merupakan jaringan lokal atau non lokal. untuk paket yang dikirimkan ke jarinngan non lokal diteruskan ke jaringnan tujuan melalui router. Subnet mask bekerja secara bersamaan dengan IP address dalam membangun koneksi dan tidak dapat bekerja sendiri.
Default gateway merupakan sebuah device yang digunakan untuk menghubungkan sebuah TCP/IP LAN (network) dengan TCP/IP LAN (network) lainnya secara bersama-sama. Gateway menunjukkan sebagai ujung dari sebuah network seringkali dinamakan sebagai router. Jadi alamat IP pada default gateway merupakan alamat IP pada router. Gateway/router bertugas mengatur lalu lintas paket data antar jaringan.
Untuk melihat secara lengkap atribut dari network interface digunakan instruksi ipconfig yang dijalankan dari MS DOS Prompt.
Sedangkan memeriksa koneksi dengan network interface (komputer) digunakan instruksi ping yang dijalankan dari MS DOS Prompt.
Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa koneksi dengan komputer yang memiliki IP address 172.18.108.245 mempunyai kecepatan transfre 32 bytes untuk waktu yang dibutuhkan dalam pengiriman paket kurang dari 1 ms. Paket yang dikirimkan berjumlah sebanyak 4 paket dan yang diterima juga sebanyak 4 paket dengan lost data sebesar.
Setelah sebuah card adapter terpasang sebuah alamat IP sebagai identitas (alamat IP) dari komputer dapat ditentukan. Pada praktikum kali ini menggunakan alamat IP 172.18.108.208 dengan subnet mask 255.255.255.0 Default gateway 172.18.108.254 dan DNS server 172.18.254.253.
Untuk mensetting alamat IP dapat dilakukan melalui control panel - Network and Internet Connections - Network Connections.
Pada Local Area Connection klik kanan pilih properties. Pada jendela Local Area Connection Properties pilih Internet Protokol TCI/IP dan selanjutnya diisikan alamat IP yang telah ditentukan tersebut.
IP address 172.18.108.208 dengan subnet mask 255.255.255.0 Default gateway 172.18.108.254 dan DNS server 172.18.254.253 termasuk dalam class IP B. Address – address IP class B antara range 128.0.0.0 sampai 191.255.255.255.
Subnet mask merupakan aspek utama dalam subnetting yang diperlukan untuk menentukan jaringan yang dimaksud merupakan jaringan lokal atau non lokal. untuk paket yang dikirimkan ke jarinngan non lokal diteruskan ke jaringnan tujuan melalui router. Subnet mask bekerja secara bersamaan dengan IP address dalam membangun koneksi dan tidak dapat bekerja sendiri.
Default gateway merupakan sebuah device yang digunakan untuk menghubungkan sebuah TCP/IP LAN (network) dengan TCP/IP LAN (network) lainnya secara bersama-sama. Gateway menunjukkan sebagai ujung dari sebuah network seringkali dinamakan sebagai router. Jadi alamat IP pada default gateway merupakan alamat IP pada router. Gateway/router bertugas mengatur lalu lintas paket data antar jaringan.
Untuk melihat secara lengkap atribut dari network interface digunakan instruksi ipconfig yang dijalankan dari MS DOS Prompt.
Sedangkan memeriksa koneksi dengan network interface (komputer) digunakan instruksi ping yang dijalankan dari MS DOS Prompt.
Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa koneksi dengan komputer yang memiliki IP address 172.18.108.245 mempunyai kecepatan transfre 32 bytes untuk waktu yang dibutuhkan dalam pengiriman paket kurang dari 1 ms. Paket yang dikirimkan berjumlah sebanyak 4 paket dan yang diterima juga sebanyak 4 paket dengan lost data sebesar.
- Kemampuan transfer data maksimum untuk:
- kabel koaksial : 10 – 100 Mbps
- UTP : 10 – 100 Mbps
- Serat Optik : 100 + Mbps
- Jangkauan maksimum untuk
- kabel koaksial : 500 meter
- UTP : 100 meter
- Serat Optik : hingga 2 km
- Perbedaan HUB dan Swith adalah
| HUB | Swith |
| Semakin banyak yang terhubung kecepatan tranfer semakin turun | Semakin banyak yang terhubung kecepatan tranfer tidak berpengaruh |
| Paket data diteruskan secara tidak langsung | Meneruskan paket data secara langsung |
| Tidak dilengkapi sistem operasi yang mampu mengatur lalu lintas data | Dilengkapi sistem operasi yang mampu mengatur lalu lintas data |
Komentar